Rabu, 28 Agustus 2019

Resume kuliah tamu "Fit for the Future: A sharing of Experience" Ahmadsyah Alghozi Nugroho

          Bapak Ahmadsyah Alghozi Nugroho merupakan lulusan dari Teknik Informatika ITS yang sekarang bekerja sebagai Technical Data Consultant di Shell Global Solutions International. Sebelumnya, beliau bekerja di beberapa perusahaan baik di luar negeri maupun di dalam negeri. Itu membuat beliau memiliki banyak pengalaman. Beliau memiliki motto: “Where there is the will, there is the way. If there is no way, look at how strong the will is.” Beliau menghimbau bahwa kita harus memiliki sebuah ketertarikan entah dengan apapun itu. Karena dengan adanya ketertarikan itu, kita tidak akan pernah melewatkan atau menyia-nyiakan kesempatan yang ada, sehingga kita bisa maju dengan lebih cepat untuk mencapai apa yang membuat kita tertarik.

           Beliau juga membahas bahwa pada dunia karier di bidang Informatika dibedakan menjadi 2, yaitu Generalist dan Specialist. Para Generalist memiliki kemampuan pada semua bidang ilmu yang ada di Informatika, akan tetapi tidak mendalaminya. Sedangkan pada mereka yang Specialist memiliki kemampuan khusus pada salah satu bidang ilmu Informatika dan mereka mendalaminya. Pada saat ini, para Generalist lebih menguntungkan daripada Specialist karena keunggulan pada semua bidang yang mereka kuasai. Akan tetapi, jangan hanya terpaku pada salah satu dari mereka. Kita harus bisa lebih fleksibel, menyesuaikan dengan apa yang dibutuhkan pasar saat ini dan di saat mendatang. Jika pasar lebih membutuhkan seorang Generalist, maka kita akan menjadi Generalist, begitupun sebaliknya.  

         Beliau juga menyampaikan beberapa faktor penting yang membuat dirinya menjadi dirinya yang sekarang ini. Hal pertama yaitu Branding. Beliau menekankan bahwa kita harus mengambil berbagai sertifikasi untuk membranding diri kita sendiri. Yang kedua, adalah Communication Skill (public speaking). Beliau menekankan bahwa itu penting karena itu membuat kita bisa menyampaikan ide-ide kita pada banyak orang, meskipun orang tersebut masih awam dengan bidang ilmu yang kita pelajari, selain itu kita bisa menyalurkan ilmu kita pada orang lain. Yang ketiga, yaitu Leadership skill. Leadership skill ini tidak selalu berlagak seperti boss, akan tetapi dimulai dari memimpin diri kita sendiri menjadi lebih baik. Jadi intinya, kita harus menjadi diri kita sendiri. Jangan pernah mencoba menjadi/mengikuti orang lain, karena hal tersebut belum tentu cocok dengan hati kita. Selain itu, beliau juga membahas kesempatan pekerjaan di bidang Informatika yang akan trending di masa depan. Beliau mengelompokkannya menjadi Digital Transformation in 2020. Berikut adalah daftarnya:
  1. 5G for You and Me. Sinyal 5G akan mulai menjadi konsumsi publik dan ini merupakan sebuah kesempatan yang besar.
  2. A faster WiFi for a faster world. Teknologi WiFi akan menjadi lebih cepat.
  3. Analytics are the Competitive.
  4. AI and Machine Learning become force multipliers for data analytics. Penggunaan AI akan semakin banyak.
  5. Blockchain moves beyond Crypto. Teknologi Blockchain akan diterapkan pada mata uang digital (cashless).
  6. RPA catches a second wind.
  7. Conversational AI become a legitimate interface.
  8. ACPCs transform the laptop market forever.
  9. Connected vehicles, autonomous drone and smart cities become our new reality.
  10. XaaS, UX/CX, and privacy: How technology-adjacent Digital Transformation trends will take to center stage in 2020.

“Kalau kita merasa bingung akan tujuan kita, cobalah untuk mundur satu langkah ke belakang dan pikirkan lagi tujuan kita sebelumnya.”


 Ahmadsyah Alghozi Nugroho


Tidak ada komentar:

Posting Komentar